[Lirik+Terjemahan] STU48 - Hizenryoku (Tidak Sekuat Tenaga)
STU48 - Hizenryoku (Tidak Sekuat Tenaga)
[Lirik, Lyrics, Lirica, Liedtext, Letras, Paroles, 歌詞, บทร้อง, лирика]
ROMAJI:
Naze boku wa ima naite iru no ka?
Igai na kanjou ni kidzuitanda
Shiranu ma ni hoho ni tsutawaru
Atatakai mono yo oshiete kure
Kono genjitsu ga kanashiin ja nai
Seishun ga hagayui dake nanda
Omoidoori ni ikanakutatte
Yume wa tabun bikutomoshinai
Kizutsuku koto ni wa narete ita kedo
Sonzai wo hitei sareta mukanshin ni
Ikiru kachi ga nai to iwareta you de
Kuchibiru kamu shika nakatta
Zutto
Zenryoku de nanka hashirenai
Toki ni wa arukitaku naru
Boku wa sonna ni tsuyoku wa nainda
Sukoshi dake yasumasete kure
Nani mo isoganakutatte ii ja nai ka
Ochikoborete kamawanai
Mure wo hanare hitori de kono michi wo
Yukkuri aruiteku
Omoikiri hoho wo nagurareru yori
Ikikata wo rikai sarenai munashisa wa
Mune no oku ga jinto jibireru kurai
Itakute namida ga nijinda
Itsuka
Zenryoku de hashiru hi mo kuru yo
Sore made jibun no PEESU de
Boku wa zettai muki ni wa naranai
Michibata no hana wo medeyou
Motto toomawari shite mo ii ja nai ka
Nani ga matte iru no darou?
Boku ni totte ichiban daiji na mono
Doko ka de mitsukeyou
Zenryoku de nanka hashirenai
Toki ni wa arukitaku naru
Boku wa sonna ni tsuyoku wa nainda
Sukoshi dake yasumasete kure
Nani mo isoganakutatte ii ja nai ka
Zenryoku wa yameyou
KANJI:
STU48 - 非全力
なぜ僕は今 泣いているのか?
意外な感情に気づいたんだ
知らぬ間に頬に伝わる
温かいものよ 教えてくれ
この現実が悲しいんじゃない
青春が歯痒いだけなんだ
思い通りに行かなくたって
夢はたぶん びくともしない
傷つくことには慣れていたけど
存在を否定された無関心に
生きる価値がないと言われたようで
唇噛むしかなかった
ずっと
全力でなんか走れない
時には歩きたくなる
僕はそんなに強くはないんだ
少しだけ休ませてくれ
何も急がなくたっていいじゃないか
落ちこぼれで構わない
群れを離れ 一人でこの道を
ゆっくり歩いてく
思い切り 頬を殴られるより
生き方を理解されない虚しさは
胸の奥がじんと痺れるくらい
痛くて涙が滲んだ
いつか
全力で走る日も来るよ
それまで自分のペースで
僕は 絶対 向きにはならない
道端の花を愛でよう
もっと遠回りしてもいいじゃないか
何が待っているのだろう?
僕にとって一番 大事なもの
どこかで見つけよう
全力でなんか走れない
時には歩きたくなる
僕はそんなに強くはないんだ
少しだけ休ませてくれ
何も急がなくたっていいじゃないか
全力は辞めよう
INDONESIA:
Mengapa sekarang aku tiba-tiba menangis?
Aku pun menyadari perasaan yang berbeda
Tanpa disadari air mata mengalir di pipi
Itulah hal hangat yang mengajarkanku
Kenyataan ini tidaklah begitu menyedihkan
Aku hanya tak sabar di masa muda ini
Meski pun tak berjalan sesuai keinginan
Mimpi mungkin tak akan menggangguku
Meski pun aku sudah terbiasa terluka
Aku menolak keberadaanku dengan cuek
Bagaikan dikatakan hidup ini tak berarti
Aku hanya menggigit bibirku saja
Aku selalu
Berlari dengan tidak sekuat tenaga
Terkadang aku juga ingin berjalan
Aku bukanlah seseorang yang sekuat itu
Biarkanlah aku istirahat sebentar saja
Bukankah lebih baik jika tidak terburu-buru?
Tak masalah bagiku untuk terjatuh
Seorang diri terpisah dari keramaian di jalan ini
Aku berjalan dengan perlahan
Daripada menghapus air mata di pipi
Lebih baik merasakan sepi tak memahami hidup
Hingga di dalam hatiku merasa gemetaran
Air mata yang menyakitkan memudar
Suatu saat
Aku pasti dapat berlari sekuat tenaga
Dengan langkahku hingga dapat meraihnya
Aku pasti takkan bergerak ke arah lain
Mari mencintai bunga di ujung jalan
Bukankah tak apa jika memilih jalan yang lain?
Apakah sesuatu yang sedang menantiku?
Sesuatu yang paling berharga bagi diriku
Mari menemukannya di suatu tempat
Berlari dengan tidak sekuat tenaga
Terkadang aku juga ingin berjalan
Aku bukanlah seseorang yang sekuat itu
Biarkanlah aku istirahat sebentar saja
Bukankah lebih baik jika tidak terburu-buru?
Mari berhenti sekuat tenaga
[Lirik, Lyrics, Lirica, Liedtext, Letras, Paroles, 歌詞, บทร้อง, лирика]
ROMAJI:
Naze boku wa ima naite iru no ka?
Igai na kanjou ni kidzuitanda
Shiranu ma ni hoho ni tsutawaru
Atatakai mono yo oshiete kure
Kono genjitsu ga kanashiin ja nai
Seishun ga hagayui dake nanda
Omoidoori ni ikanakutatte
Yume wa tabun bikutomoshinai
Kizutsuku koto ni wa narete ita kedo
Sonzai wo hitei sareta mukanshin ni
Ikiru kachi ga nai to iwareta you de
Kuchibiru kamu shika nakatta
Zutto
Zenryoku de nanka hashirenai
Toki ni wa arukitaku naru
Boku wa sonna ni tsuyoku wa nainda
Sukoshi dake yasumasete kure
Nani mo isoganakutatte ii ja nai ka
Ochikoborete kamawanai
Mure wo hanare hitori de kono michi wo
Yukkuri aruiteku
Omoikiri hoho wo nagurareru yori
Ikikata wo rikai sarenai munashisa wa
Mune no oku ga jinto jibireru kurai
Itakute namida ga nijinda
Itsuka
Zenryoku de hashiru hi mo kuru yo
Sore made jibun no PEESU de
Boku wa zettai muki ni wa naranai
Michibata no hana wo medeyou
Motto toomawari shite mo ii ja nai ka
Nani ga matte iru no darou?
Boku ni totte ichiban daiji na mono
Doko ka de mitsukeyou
Zenryoku de nanka hashirenai
Toki ni wa arukitaku naru
Boku wa sonna ni tsuyoku wa nainda
Sukoshi dake yasumasete kure
Nani mo isoganakutatte ii ja nai ka
Zenryoku wa yameyou
KANJI:
STU48 - 非全力
なぜ僕は今 泣いているのか?
意外な感情に気づいたんだ
知らぬ間に頬に伝わる
温かいものよ 教えてくれ
この現実が悲しいんじゃない
青春が歯痒いだけなんだ
思い通りに行かなくたって
夢はたぶん びくともしない
傷つくことには慣れていたけど
存在を否定された無関心に
生きる価値がないと言われたようで
唇噛むしかなかった
ずっと
全力でなんか走れない
時には歩きたくなる
僕はそんなに強くはないんだ
少しだけ休ませてくれ
何も急がなくたっていいじゃないか
落ちこぼれで構わない
群れを離れ 一人でこの道を
ゆっくり歩いてく
思い切り 頬を殴られるより
生き方を理解されない虚しさは
胸の奥がじんと痺れるくらい
痛くて涙が滲んだ
いつか
全力で走る日も来るよ
それまで自分のペースで
僕は 絶対 向きにはならない
道端の花を愛でよう
もっと遠回りしてもいいじゃないか
何が待っているのだろう?
僕にとって一番 大事なもの
どこかで見つけよう
全力でなんか走れない
時には歩きたくなる
僕はそんなに強くはないんだ
少しだけ休ませてくれ
何も急がなくたっていいじゃないか
全力は辞めよう
INDONESIA:
Mengapa sekarang aku tiba-tiba menangis?
Aku pun menyadari perasaan yang berbeda
Tanpa disadari air mata mengalir di pipi
Itulah hal hangat yang mengajarkanku
Kenyataan ini tidaklah begitu menyedihkan
Aku hanya tak sabar di masa muda ini
Meski pun tak berjalan sesuai keinginan
Mimpi mungkin tak akan menggangguku
Meski pun aku sudah terbiasa terluka
Aku menolak keberadaanku dengan cuek
Bagaikan dikatakan hidup ini tak berarti
Aku hanya menggigit bibirku saja
Aku selalu
Berlari dengan tidak sekuat tenaga
Terkadang aku juga ingin berjalan
Aku bukanlah seseorang yang sekuat itu
Biarkanlah aku istirahat sebentar saja
Bukankah lebih baik jika tidak terburu-buru?
Tak masalah bagiku untuk terjatuh
Seorang diri terpisah dari keramaian di jalan ini
Aku berjalan dengan perlahan
Daripada menghapus air mata di pipi
Lebih baik merasakan sepi tak memahami hidup
Hingga di dalam hatiku merasa gemetaran
Air mata yang menyakitkan memudar
Suatu saat
Aku pasti dapat berlari sekuat tenaga
Dengan langkahku hingga dapat meraihnya
Aku pasti takkan bergerak ke arah lain
Mari mencintai bunga di ujung jalan
Bukankah tak apa jika memilih jalan yang lain?
Apakah sesuatu yang sedang menantiku?
Sesuatu yang paling berharga bagi diriku
Mari menemukannya di suatu tempat
Berlari dengan tidak sekuat tenaga
Terkadang aku juga ingin berjalan
Aku bukanlah seseorang yang sekuat itu
Biarkanlah aku istirahat sebentar saja
Bukankah lebih baik jika tidak terburu-buru?
Mari berhenti sekuat tenaga
Comments
Post a Comment